Diantara hal-hal yang harus dilakukan agar Beriman dan mengerjakan amal soleh
Di postingan kali ini saya akan membagi tentang beriman dan beramal soleh.bukan maksud saya menggurui, tapi tidak ada salahnya kita saling mengingatkan sesama muslim. Di negara kita tercinta, banyak orang yang beragama islam, tapi islam nya Cuma di KTP doang, mereka tidak masuk kedalam islam secara penuh, hal ini lah yang menyebabkan rusaknya peradaban islam, terutama di negara kita, mayoritas muslim tapi kita lemah, mudah sekali untuk dihancurkan, Hal tersebut mungkin karena kita tidak beriman. Sebenarnya beriman saja tidak cukup, tapi kita harus beriman dan beramal soleh. Untuk beramal soleh, siapa saja bisa melakukannya, tapi apakah Anda sudah beriman? Apa saja yang harus kita lakukan untuk beriman?
Diantaranya adalah:
1. Selalu mengingat Allah
Di dalam Al-qur’an, di surat Ar’rad (13) ayat 28 ada disebutkan bahwa dengan mengingat Allah hati menjadi tenang. Hal ini terbukti, sebab jika kita selalu mengingat Allah kita akan sadar bahwa kita ini bukan siapa-siapa, kita ini hanyalah hamba-Nya yang diciptakan dengan hakikat untuk beribadah kepada-Nya, itulah hakikat sebenarnya mengapa manusia diciptakan, bukan untuk mencari harta kekayaan yang banyak, anak yang banyak, jabatan, mobil mewah, isteri cantik, itu semua hanyalah perhiasan dunia yang banyak manusia tertipu olehnya, semua itu akan kita tinggalkan, saat masuk kubur yang dibawa hanyalah amal yang kita lakukan selama kita hidup di dunia. Mau tahu surat dan ayat berapa yang menyebutkan hal hakikat penciptaan manusia? silahkan cari di Al-qur’an, kita harus mau berusaha, jangan cuma mau disuapin terus, ok!. Kembali ke “selalu mengingat Allah”, mengingat Allah dapat dilakukan dengan berdzikir, bertasbih, Sholat, dan sebagainya. Intinya kita tidak boleh melupakan Allah barang sedetik pun, sebab jika tidak, bersiaplah setan akan membisikkan perbuatan jahat ke dalam hati kita. Bertasbih, bertasbih adalah salah satu bagian dari berdzikir. Cara terbaik bertasbih adalah diucapkan di mulut dengan suara tidak keras, sebab Allah Maha Mendengar dan juga tidak sampai kita sendiri tidak mendengarnya, ambil jalan tengahnya dan juga diresapi dalam hati apa yang kita sebutkan. Misal kita mengucap “subhanallah”, di dalam hati kita katakan “maha suci Allah” jadi gak Cuma di mulut aja, tapi hati kita ntah kemana-mana. Mungkin sebagian orang mengatakan “waduh repot dong kalo mau bertasbih seperti itu terus?” sebenarnya tidak repot, itu hanya perkataan orang yang tidak beriman, Allah itu Tuhan kita, yang telah menciptakan segala sesuatunya, termasuk kita sendiri, masa Cuma mengingat yang dan memuji yang menciptakan kita aja tidak bisa, ingat lah akan nikmat Allah, kalo kita mau itung, gak bakal ke hitung, jadi “Selalu mengingat Allah ya guys!”
2. Sabar
Sabar itu pahit, tapi manis buahnya. Terkadang kita gak sabar karena kebawa nafsu, ingat nafsu itu hanya membawa kepada kesesatan, kecuali nafsu yang di rahmat ti oleh Allah. Ada yang bilang, sabar itu ada batasnya, sebenarnya itu salah, sabar itu tidak ada batasnya. Sabar ini berkaitan dengan amarah, kita tidak boleh marah, kecuali atas hal orang melakukan penghinaan terhadap agama kita. Amarah itu sumber berbagai masalah. Saran saya, jika Anda marah, Anda lebih baik diam. Jika Anda marah sambil berdiri, maka segeralah duduk, jika Anda marah sambil duduk, segeralah berbaring. Ketika Anda marah, segeralah berwudhu, Amarah itu dibawa oleh setan, setan itu diciptakan dari api, api itu hanya bisa dikalahkan oleh air, makanya berwudhu. Mau tau dimana letak nafsu manusia? Letaknya berada di pusar. Sejengkal keatas itu nafsu dunia, sejengkal kebawah itu nafsu birahi. Tadi kan udah berwudhu, langsung aja solat sunah mutlak dua rakaat, kan pas solat ada rukuk, sujud dan sebagainya, itu semua akan membuat pusar ini ketekuk, nggak kebuka lebar lagi, setelah selesai sholatnya, insya Allah amarah Anda akan hilang.
3. Istiqomah
Istiqomah ialah tetap tekun/terus-menerus. Artinya dalam melakukan ibadah, harus selalu berkelanjutan, jangan misal pas dapat ceramah agama langsung rajin sholatnya, tapi untuk beberapa minggu aja, atau bahkan beberapa hari aja, setelah itu kembali tidak sholat, itu tidak benar. Tahukah Anda bahwa sholat adalah amalan yang pertama kali akan dihisab nanti di akhirat, siapa bagus sholatnya, maka amalan lainnya akan dihitung, siapa tak bagus sholatnya, maka amalan lainnya tidak akan dihitung. Nah, kalo udah begitu rugi dong. Tahukan Anda bahwa ibadah sholat ini perintah dari Allah yang turun langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad tanpa perantara malaikat jibril sebagai penyampai wahyu Allah. Perintah untuk melakukan sholat lima waktu yang seperti kita lakukan sekarang ini terjadi pada saat Nabi Muhammad isra mi’raj. Nabi Muhammad naik ke langit langsung menemui Allah untuk membawa perintah sholat. Pada awalnya perintahnya adalah lima puluh waktu, tapi setelah turun dari menemui Allah dan turun ke langit yang lebih rendah, Nabi Muhammad berjumpa Nabi Musa, Nabi Musa menyuruh Nabi Muhammad naik kembali menemui Allah untuk meminta pengurangan, sebab kata Nabi Musa umatmu tidak akan sanggup melaksanakannya jika lima puluh waktu, berulang-kali hal ini terjadi, hingga terakhir Sholat wajib itu menjadi lima waktu yang mana setiap waktunya bernilai sepuluh waktu. Sholat itu harus didirikan, bukan dilaksanakan, sebab mendirikan Sholat itu mencegah perbuatan keji dan munkar. Sholat harus khusyuk dan tuma’ninah. Jangan badan nya doang sholat, tapi hatinya/pikirannya ntah kemana-mana. Berusahalah untuk khusyuk.
4. Bermuhasabah
Bermuhasabah ialah mengoreksi diri dari ibadah-ibadah yang kita lakukan, mana yang belum baik, mana yang tidak kita ketahui, itu semua harus diperbaiki dengan cara mengoreksi diri. Cara terbaik untuk bermuhasabah adalah dengan cara menambah ilmu kita, terutama ilmu agama
Sekian dulu postingan saya kali ini, sebenarnya ada banyak lagi cara untuk beriman dan beramal soleh yang bisa kita lakukan. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua, saya bukanlah seorang yang berilmu tinggi, saya hanya berniat saling mengingatkan sesama muslim agar kita semua kelak bisa mendapat surga Allah di akhirat, sebab hidup di dunia ini tidak lama dan tidak abadi, dari informasi yang saya dapatkan katanya jika dibandingkan antara waktu di dunia dengan di akhirat itu, manusia hidup di dunia ini mungkin cuma sehari bahkan ada yang mengatakan dengan usia kita yang pendek (paling 60-70 tahun), katanya kita di dunia ini Cuma 1,5 jam jika dibanding waktu di akhirat, jadi waktu yang singkat ini lah yang akan menentukan kehidupan abadi kita di akhirat kelak, ntah di surga atau neraka? Itu semua tergantung Anda.
Posting Komentar untuk "Diantara hal-hal yang harus dilakukan agar Beriman dan mengerjakan amal soleh"